Minggu, 06 Maret 2011

Roda Pendarat Batavia Air Pecah, Bandara Juanda Ditutup Sementara

Pesawat Batavia Air rute Jakarta-Surabaya, Sabtu (05/03) malam sekitar pukul 22.27 WIB mengalami pecah roda pendaratan bagian kanan saat mendarat di Bandara Juanda. Kondisi ini menyebabkan beberapa pesawat lainnya tidak bisa mendarat di bandara itu.

TRIKORA HARJO General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Juanda pada Suara Surabaya mengatakan kejadian pesawat Batavia Air nomor penerbangan 875 rute Jakarta-Surabaya, roda pendaratan bagian kanan pecah waktu mendarat dan sempat berhenti di tengah landasan.

Apa penyebab pecahnya roda pendarat pesawat itu, mantan Komandan Lanudal Juanda ini mengaku belum bisa menyimpulkannya. "Kita masih selidiki. Pilotnya masih kita mintai keterangan," kata dia.

Apakah insiden ini ada kaitannya dengan mengelupasnya aspal landas pacu Juanda beberapa hari lalu, TRIKORA membantahnya. Ditegaskannya tidak ada korban dalam peristiwa ini, penumpang langsung diarahkan ke terminal. Petugas juga berhasil menarik pesawat ke luar landasan.

"Bandara Juanda ditutup sementara karena petugas masih membersihkan landasan. Diperkirakan pukul 01.00 WIB ini akan dibuka lagi," kata dia. Kondisi ini menyebabkan beberapa pesawat terbang tidak bisa mendarat di Bandara Juanda, antara lain China Airlines dari Singapura, Air Asia dari Kuala Lumpur dialihkan ke bandara Sukarno-Hatta. Sedangkan Lion Air dari Jakarta kembali lagi ke Jakarta dan Air Fast dari Jakarta dialihkan ke Makassar.

Beberapa pendengar Suara Surabaya melaporkan tidak bisa menjemput saudaranya diantaranya Ny. LESTI yang mau menjemput suaminya dari Singapura naik China Airlines. "Suami saya berangkat pukul 21.00 waktu Singapura, harusnya sampai di Surabaya jam 23.00 WIB. Ternyata pesawat tertahan di bandara Sukarno Hatta," kata dia.

Demikian juga yang dialami MULYADI seorang penjemput lainnya yang menunggu Pesawat Lion Air yang ditumpangi anaknya, ternyata balik lagi ke Jakarta sekitar pukul 23.00 WIB tadi.

source

Tidak ada komentar:

Posting Komentar